Jump to content
Main menu
Main menu
move to sidebar
hide
Navigation
Main page
Recent changes
Random page
freem
Search
Search
Appearance
Create account
Log in
Personal tools
Create account
Log in
Pages for logged out editors
learn more
Contributions
Talk
Editing
Openai/693e4db6-87cc-8008-beb8-1e28721c2e65
Add languages
Page
Discussion
English
Read
Edit
Edit source
View history
Tools
Tools
move to sidebar
hide
Actions
Read
Edit
Edit source
View history
General
What links here
Related changes
Special pages
Page information
Appearance
move to sidebar
hide
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
{{DISPLAYTITLE:Strategi marketing iBox Erafone}} ''This conversation was exported from ChatGPT''<ref>{{cite web|title=Strategi marketing iBox Erafone|url=https://chatgpt.com/share/693e4db6-87cc-8008-beb8-1e28721c2e65|publisher=ChatGPT|access-date=2025-12-15}}</ref> == gpt-5-2 == === User: Kenapa imej ibox kurang ramah ya dengan erafon padahal sama2 erajaya? === Kenapa imej ibox kurang ramah ya dengan erafon padahal sama2 erajaya? Apakah strategi marketing? === Assistant: Pertanyaan ini masuk akal banget, dan jawabannya memang strategi—bukan kebetulan. === Pertanyaan ini masuk akal banget, dan jawabannya memang strategi—bukan kebetulan. Walaupun iBox dan Erafone sama-sama di bawah Erajaya Group, peran brand-nya sengaja dibuat “tidak ramah” satu sama lain. Berikut penjelasan yang paling relevan secara strategi marketing & channel management 👇 ==== | | | | ==== | --- | --- | --- | | | | | | | | | 👉 iBox tidak ingin dianggap “toko HP biasa” 👉 Erafone tidak ingin terlihat eksklusif & mahal Kalau terlalu “ramah” (saling rekomendasi, saling promosi), posisi brand jadi blur. ==== Ini poin penting. ==== Apple sangat ketat soal: * Experience toko * Cara promosi * Diskon * Bundling * Cross-selling ke non-Apple store Kalau iBox: * Terlalu sering mengarahkan ke Erafone * Diskon agresif seperti Erafone * Terlihat “satu ekosistem promo” ➡️ status Apple Premium Partner bisa terancam Makanya: * Promo iBox = halus, cicilan, trade-in * Promo Erafone = cashback, diskon, bundling ==== Erajaya sengaja membuat kompetisi internal: ==== : * Customer price-sensitive → Erafone * Customer experience-driven → iBox Ini mirip Toyota vs Lexus, walau satu grup. ==== Kalau iBox terlalu dekat dengan Erafone: ==== ❌ “Ah, sama aja kaya Erafone, ngapain beli di sini?” Padahal iBox menjual: * Trust * Prestige * After-sales * Ekosistem Apple Maka dibuat: * Store terpisah * Sales approach beda * Bahkan karyawan dilarang saling arahkan ==== Walau satu grup: ==== * KPI iBox ≠ KPI Erafone * Target margin ≠ target volume * Supplier governance beda Secara internal: * Mereka tidak di-reward untuk saling membantu ==== : ==== Bukan konflik internal, tapi: ✔️ Proteksi brand Apple ✔️ Segmentasi market ✔️ Strategi margin ✔️ Psikologi konsumen Kalau mau, saya bisa jelaskan: * 📊 kenapa harga iBox sering lebih mahal tapi tetap laku * 🧠 kenapa Apple anti diskon besar * 🏬 kenapa iBox store layout “dingin & bersih” * 🔮 apakah iBox & Erafone bakal digabung di masa depan Tinggal bilang mau bahas yang mana. === User: Tapi pelayanan ibox gak ramah juga jadi apa yag dicari ibox? === Tapi pelayanan ibox gak ramah juga jadi apa yag dicari ibox? === Assistant: Pertanyaan ini tajam — dan jujur saja, ini juga keluhan yang sering muncul. === Pertanyaan ini tajam — dan jujur saja, ini juga keluhan yang sering muncul. Jawaban pendeknya: : iBox tidak mengejar “keramahan”, tapi “kontrol pengalaman & efisiensi transaksi”. Penjelasan lengkapnya begini 👇 ==== 1️⃣ iBox tidak menjual hospitality, tapi assurance ==== Yang dicari iBox bukan: * Sales yang cerewet * Basa-basi * Push selling Yang dicari iBox adalah: * Rasa aman (“ini resmi, gak salah beli”) * Minim friksi * Standar Apple Makanya pendekatannya: * Dingin * Formal * Minim interaksi kalau tidak ditanya Ini disengaja, bukan SDM jelek. ==== 2️⃣ Model pelanggan iBox: self-directed buyer ==== Target iBox: * Sudah tahu mau beli apa * Sudah riset sendiri * Tidak butuh diyakinkan Untuk tipe ini: * Sales terlalu ramah = ganggu * Terlalu banyak ngomong = curiga upsell iBox ingin jadi: : “Tempat transaksi paling aman, bukan tempat konsultasi.” ==== 3️⃣ Apple melarang hard selling ==== Di guideline Apple: * ❌ Tidak boleh memaksa * ❌ Tidak boleh menjelekkan produk lain * ❌ Tidak boleh terlalu agresif Akibatnya: * Sales terlihat pasif * Tidak “ngejar” Beda dengan Erafone yang KPI-nya volume & attach rate. ==== 4️⃣ KPI iBox ≠ kepuasan ngobrol ==== Yang dinilai iBox: * Conversion rate * Compliance SOP Apple * Attach rate AppleCare * Akurasi transaksi Bukan: * “Sales ramah atau tidak” Kalau terlalu ramah tapi: * Salah info * Salah janji * Langgar SOP Apple ➡️ lebih bahaya buat iBox. ==== 5️⃣ Psikologi “premium coldness” ==== Ini strategi lama di luxury brand: | Terlalu ramah | Terlalu dingin | | -------------- | ---------------- | | Terasa murahan | Terasa eksklusif | iBox memilih dingin terkontrol supaya: * Tidak terlihat desperate * Tidak diskonan * Tidak kejar target secara kasat mata ==== 6️⃣ Jadi sebenarnya iBox mencari apa? ==== Ringkasnya, iBox mencari: ✅ Trust > warmth ✅ Standar > fleksibilitas ✅ Margin > volume ✅ Apple compliance > customer delight Kalau mau analogi: * iBox = bank swasta besar * Erafone = pasar modern ==== Kenapa ini mulai jadi masalah sekarang? ==== Karena: * Generasi baru expect ramah + cepat * Kompetitor (Digimap, online store Apple) lebih human * Experience iBox tidak berevolusi Ini sebabnya keluhan makin terasa. ===== Kesimpulan jujur ===== : iBox tidak mencari pelanggan yang “perlu dilayani”, : tapi pelanggan yang sudah siap beli. Kalau mau, saya bisa: * Bedah kenapa Digimap terasa lebih enak * Jelaskan apa yang harus diubah iBox supaya tidak ditinggal * Bandingkan Apple Store asli vs iBox Indonesia Tinggal bilang. == References == <references /> [[Category:ChatGPT Shares]] [[Category:openai]]
Summary:
Please note that all contributions to freem are considered to be released under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (see
Freem:Copyrights
for details). If you do not want your writing to be edited mercilessly and redistributed at will, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource.
Do not submit copyrighted work without permission!
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Templates used on this page:
Template:Cite web
(
edit
)
Module:Citation/CS1
(
edit
)
Module:Citation/CS1/COinS
(
edit
)
Module:Citation/CS1/Configuration
(
edit
)
Module:Citation/CS1/Date validation
(
edit
)
Module:Citation/CS1/Identifiers
(
edit
)
Module:Citation/CS1/Utilities
(
edit
)
Module:Citation/CS1/Whitelist
(
edit
)
Module:Citation/CS1/styles.css
(
edit
)